Utang Indonesia Ke China Saat Ini. Jika ke depannya China mengalami krisis finansial Indonesia pun wajib segera membayar utangutangnya (bail out) “Dan Indonesia bukan satusatunya negara yang terjerat utang tersembunyi China ini” kata WION WION dalam ulasannya juga menyinggung kondisi ekonomi China yang saat ini di ambang krisis finansial menyusul kolapsnya raksasa properti.
Sehingga jika ditotalkan utang terselubung yang disalurkan China ke Indonesia pada periode 20002017 mencapai USD 3438 miliar atau dengan kurs saat ini setara Rp 4889 triliun Jumlah ini hampir 18 persen dari total belanja APBN 2021 yang mencapai Rp 2750 triliun.
Lembaga Riset AS Ungkap 'Utang Terselubung' RI dari China
Ini Deretan Negara yang `Kena Jebak` Utang China Infrastruktur Disita Ilustrasi Soal Kerjasama dengan China (Istimewa) Jakarta lawjusticeco Barubaru ini ada kabar mengejutkan dari negara Uganda Negara di Afrika Timur tersebut dikabarkan gagal bayar utang ke China sehingga menyerahkan infrastrukturnya yakni Bandara Internasional Entebbe.
Jebakan Utang China Bikin Gaduh, Ini Penjelasan Stafsus Sri
Jebakan Utang China Bikin Gaduh Ini Penjelasan Stafsus Sri Mulyani Jebakan utang dari China kembali menyita perhatian publik Mulanya hal itu ramai usai Uganda terancam kehilangan bandara internasionalnya karena tidak bisa bayar utang ke China Nah di Indonesia soal utang China juga sempat menggemparkan masyarakat.
Utang Indonesia Bengkak Rp6.554 Triliun, Ini Rinciannya
Untuk diketahui jumlah utang luar negeri Indonesia (ULN) Indonesia ke China saat ini berdasarkan data Bank Indonesia (BI) mencapai 21120 miliar dolar AS atau setara dengan Rp301 triliun Kenaikannya hampir enam kali lipat sejak 2011 lalu yang hanya sebesar 37 miliar dolar AS.
Luhut Indonesia Bisa Terhindar Dari Jebakan Utang China
Terjerat 'Utang Tersembunyi' Benarkah RI Sedang ke China
Indonesia Berpotensi Masuk dalam 'Jebakan Utang China'
Dibandingkan China Sri Mulyani: Utang Indonesia Lebih Terkendali
Ini Deretan Negara yang `Kena Jebak` Utang China
Dari 2020 ke 2021 utang Indonesia naik 108% sedangkan Thailand 17% Filipina 22% Afrika Selatan 12% China 118% Malaysia 136% “Ini adalah suatu cara untuk melihat apakah policy design yang kita lakukan relatif bekerja secara cukup baik dan efektif untuk menangani COVID19 dan dampak ke perekonomian” pungkasnya Author Michelle Natalia.